Indonesia Meraup Empat Gelar Juara Dunia
Tidak mau kalah dengan para pemain muda, para pemain bulutangkis veteran Indonesia juga mampu mengukir porestasi besar dalam ajang BWF World Senior Championships 2015 di Helsingborg, Swedia, 20-26 September. Terbukti, empat gelar juara bisa diraup para pemain senior Merah-Putih.
Gelar Juara Dunia Senior 2015 pertama kali disumbangkan oleh Hastomo Arbi di nomor tunggal putra U 55. Dalam partai pamungkas di Helsingborg Arena, Helsingborg, Sabtu, 26 September 2015, mantan pemain nasional ini sukses mengalahkan Jack Keith Priestman asal Kanda dengan skor, 21-11, 21-13.
Selain dari Hastomo, Indonesia juga meraih gelar juara di ganda putra U 35 lewat pasangan mantan pemain Pelatnas Cipayung, Flandy Limpele yang berpasangan dengan Tony Gunawan, bekas pemain Indonesia yang kini membela AS. Flandy/Tony mengalahkan ganda asal Thailand, Naruenart Chuaymak/Apichai Thiraratsakul, 21-13, 21-9.
Gelar juara lain yang diraih wakil Indonesia datang dari nomor ganda putra U 55. Pasangan Uun Setiawan Santoso/Simbarsono Sutanto yang merupakan unggulan kedua menjadi juara setelah mengalahkan unggulan pertama asal Thailand, Trirong Limsakul/Attatorn Maensamut, 21-18, 21-12.
Gelar keempat bagi Merah-Putih dipersembahkan pasangan Hariyanto Arbi/Tri Kusharjanto di kategori ganda putra U 40. Dalam laga pamungkas, Hari/Trikus sukses mengalahkan pasangan Denmark, Peter Rasmussen/Thomas Stavngaard dengan skor, 21-19, 21-17.
Selain empat medali emas, tim Indonesia menambah dengan sekeping medali perak yang diraih Suganyanto Hadi Wahono/Karyanto Tan pada ganda putra kategori U 50. Sementara dua medali perungu dipersembahkan Tri Cahyo/Eddy Hartono (ganda putra U 45) dan pasangan Dharma Gunawi/Jurgen Koch (Jerman) di ganda putra U 40.
Dua tahun silam dalam ajang serupa di Ankara, Turki, Indonesia hanya merebut dua medali emas. Hasil ini tentu sebuah peningkatan besar.
Dalam BWF World Senior Championships 2013 di Ankara, Turki, 9-14 September itu, gelar juara dunia bagi Indonesia dipetik oleh pasangan Hariyanto Arbi/Tri Kusharjanto di kategori ganda putra U 35 dan Eddy Hartono yang berpasangan dengan Rudy Wijaya, mantan pemain Indonesia yang membela Filipina di kategori ganda putra U 40.
“Hasil yang dicapai para pemain veteran Indonesia ini sangat membanggakan, melebihi hasil sebelumnya dalam BWF World Senior Championships 2013 di Turki, di mana Indonesia mendapat dua medali emas. Padahal beberapa pemain veteran kita kondisinya sedang tidak bagus, seperti Eddy Hartono,” tutur Kasubid Hubungan Internasional PP PBSI, Bambang Roedyanto. (*)