Produk peralatan bulutangkis keluaran perusahaan Flypower ternyata begitu diminati para pelaku olahraga tepok bulu di Tanah Air. Hal positif ini bisa disimak pada acara Bazar dan Pameran Bulutangkis 2015 yang diselenggarakan Harian Olahraga BOLA pada 3-6 Maret 2015.
Bertempat di lobi Gedung Kompas-Gramedia, Palmerah, Jakarta Pusat, gerai Flypower yang berada di bagian depan, terlihat paling ramai dikunjungi para pembeli. Produk-produk peralatan bulutangkis seperti kaus, celana, sepatu, raket, tas, dan pernak-pernik yang lain menjadi incaran pengunjung.
Selain desainnya bagus, produk Flypower yang dipamerkan juga berkualitas. Selain itu, dalam bazar ini juga diberikan diskon menarik. Tak heran, gerai Flypower saban hari selalu ramai dikunjungi pembeli.
“Saya sejak awal memang mau beli kaus dan produk Flypower karena motifnya batik khas Indonesia dan tidak ada di produk yang lain. Apalagi ada diskon besar-besaran, makanya saya beli banyak,” aku Agus, salah satu pengunjung dari Bintaro.
Kaus, celana, sepatu, hingga tas raket yang bermotif batik, memang produk yang paling dicari dan sangat spesial. Tanpa melihat merk dagang, cukup dengan melihat motif batiknya, semua orang sudah sangat paham kalau produk ini pasti keluaran Flypower.
“Kami memang sengaja menciptakan bermacam produk peralatan bulutangkis dengan desain dan motif utama batik. Kita harus bangga dan wajib ikut mempopulerkan batik yang merupakan budaya dan tradisi adiluhung bangsa Indonesia,” sebut Hariyanto Arbi, pemilik Flypower.
Acara yang baru pertama kali digelar ini meruakan salah satu rangkaian kegiatan untuk menyambut HUT Ke-31 BOLA yang jatuh pada tanggal 3 Maret. Selain bazar, juga digelar pameran yang diikuti sejumlah klub seperti Djarum, Tangkas, Jaya Raya, SGS PLN, Exist, Mutiara Cardinal, hingga Musica Champion.
Dalam perhelatan ini juga dipamerkan sejumlah piala dan trophy yang diperebutkan pada berbagai kejuaraan bulutangkis di Tanah Air dan dunia. Di antaranya seperti Piala Suhandinata yang berlapiskan emas, Piala Superliga, Candra Wijaya Cup, hingga Pembangunan Jaya Cup.
Bahkan, medali emas Olimpiade Beijing 2008 yang direbut Markis. Kido bersama Hendra Setiawan juga dipajang. Tidak ketinggalan medali emas Asian Games Guangzhou 2010 milik Markis Kido juga dipamerkan.
Setelah sukses menggelar acara di BOLA, banyak pihak pun ingin agar acara seperti ini bisa digelar kembali di kesempatan berikutnya. “Kalau akan digelar bazar peralatan bulutangkis lagi, tentu kami akan siap hadir kembali,” kata Nugraha, perwakilan dari Flypower. (*)